Sabtu, 13 Oktober 2012

Umpan Olahan atau berbahan Pelet untuk Galatama Lele

Resep umpan yang saya share disini sudah melalui proses ujicoba yang panjang untuk penyempurnaan dan sudah sering digunakan diberbagai macam empang baik oleh saya sendiri maupun oleh teman-teman saya dengan hasil yang memuaskan. 

Semoga resep umpan ini bisa bermanfaat buat rekan-rekan Galatama Lele Mania.

Umpan  #1

Nama Umpan....: UBAYA (Usus, Beer And Yakult)

Bahan-bahan.:
- Usus Ayam beli Rp. 2.000,-(segenggam)
- Beer Bintang 3 SDM
- Yakult 2 SDM
- Indomie blender untuk pengeras

Cara membuat :
- Kukus usus sampe matang kemudian di blender sampai halus.
- Campurkan semua bahan dan atur kekerasannya.
- Simpan diwadah tertutup rapat 3 s/d 7 hari sampai berbau masam seperti tape.

Saran:
-    Lebih efektif digunakan pada saat suhu air panas.


Umpan #2

Nama Umpan....: Merah Delima

Bahan-bahan.:
- Daging Sapi Giling 2 Ons
- Wijsman 1 SDM

Cara membuat :
- Campur semua bahan jadi 1.

Saran:
-    Lebih efektif main gantung ketika suhu air panas.
-  Usahakan untuk membeli daging yang sudah diskonan atau yang kualitasnya sudah kurang layak untuk dikonsumsi oleh manusia.


Umpan #3

Nama Umpan....: Mbah Grandong

Bahan-bahan.:
- 1 Genggam usus ayam yg sudah bersih/kukus
- 3 Kepala ayam beserta lehernya
- Indomie blender

Cara membuat :
- Kukus usus dan kepala sampai benar-benar matang kemudian di blender sampai halus tapi sedikit kasar.
- Atur kekerasan dengan indomie dan upayakan jangan sampai terlalu keras.


Umpan #4

Nama Umpan....: Pelet Sutera

Bahan-bahan.:
- 1 Genggam cacing sutera 
- 1 Telor bebek 
- 1/2 SDT Vanili 
- 1/2 SDT Bubuk Garlic
- 1 pelet udang merk 48 
- 1 Pelet Udang merk Jitu


Cara membuat :
- Campur Cacing sutera dengan Telor bebek, Vanili, dan Garlic 
- Campur pelet udang merk 48 kemudian aduk sampai setengah keras.
- Tambahkan dengan Pelet Udang Jitu

Note:
- Umpan jangan terlalu keras agar di air cacing bisa jatuh sedikit demi sedikit untuk memancing ikan datang.
- Sebaiknya diaduk dengan tangan secara perlahan agar wujud cacingnya tidak rusak.
 

Umpan #5

Nama Umpan....: Tempe Bongkrek

Bahan-bahan.:
- Kepala ayam 1/2 kg (6 biji lehernya dibuang) dibakar sampai gosong dan berbau sangit.
- Usus segenggam direbus sampai matang.
- Tempe bulat beli di Supermarket potong dengan ketebalan 2cm.
- Nasi 4 sendok makan munjung.

Cara membuat:

Semua bahan diblender sampai halus kemudian simpan dalam wadah tertutup rapat dan didiamkan 1 hari.

Umpan #6

Nama Umpan....: Mas For Lele

Bahan-bahan:
- Kinoy Susu/Djempol Biang Susu atau pelet putih lainnya.
- Susu Beruang 3 SDM(Sendok Makan).
- Telor ayam 2 butir.
- Deho 1/3 klg.

Cara Buat:
- Campur semua bahan jadi satu dan simpan dalam wadah tertutup rapat.

- Inapkan antara 3 s/d 7 hari sampai baunya masam kaya tape dan umpan semakin lembek.

Cara Pakai:
- Kail yg bagian lurusnya dibungkus dg kapas agak tebal kemudian diikat atau bisa juga kapas dicantolkan ke kail.
- Benamkan kail ke umpan dan diaduk atau bisa dg sendok untuk nutupin mata kail kemudian lempar deh.



Umpan #7

Nama Umpan....: Usus Sandworm

Bahan-bahan:
- Usus ayam segenggam
- Telor Ayam 1 butir
- Keju parut 1/8 kotak besar, atau yg cair 1 SDM
- 1 SDM BE Sandworm
- Indomie blender

Cara membuat:
- Usus dikukus hingga matang (atau beli yang sudah direbus juga ada tinggal dikukus bentar) kemudian di blender.
- Campur semua bahan jadi satu dan keraskan dengan indomie
- Simpan dalam wadah tertutup rapat antara 3 s/d 7 hari sampai berbau masam


Umpan #8

Nama Umpan....: Ayam Wijsman

Bahan-bahan.:
- Daging Ayam Giling 2 Ons
- Wijsman 1 SDM
- Indomie Blender

Cara membuat :
- Campur semua bahan jadi satu, daging dan wijsman.
- Jika terlalu lembek keraskan dengan sedikit Indomie.

Saran:
-    Lebih efektif main gantung ketika suhu air panas.

Umpan #9

Nama Umpan....: UBATA(Usus Banana Tape)

Bahan-bahan:
- Usus ayam segenggam
- Tape ukuran sedang sepanjang 5cm

- 1 SDM essence Banana
- Indomie blender

Cara membuat:
- Usus dikukus hingga matang (atau beli yang sudah direbus juga ada tinggal dikukus bentar) kemudian di blender.
- Campur semua bahan jadi satu dan keraskan dengan indomie
- Simpan dalam wadah tertutup rapat antara 1 s/d 3 hari sampai bau masam tape semakin kuat




*)seluruh resep umpan olahan yang saya tulis disini cenderung lebih bagus digunakan untuk ikan-ikan yang sudah jadi atau pada empang yang umurnya lebih dari 6 bulan dan tidak banyak penambahan ikan.

Mengolah Umpan Hidup untuk Galatama Lele

Ide membuat tulisan ini berawal dari seringnya pemancing yang menanyakan mengenai campuran atau bagaimana cara mengolah umpan hidup di Group Facebook  PEGAL LINU – Pemancing Galatama Lele Lintas Nusantara.

Tak jarang untuk satu jenis umpan yang sama ditanyakan berulang kali oleh pemancing yang berbeda sehingga membuat om admin sahabat karib saya master Gantibentar Dumopioa alias Idban Gondrong sedikit meradang. Resep Kumpulan Olahan Umpan Hidup untuk Galatama Lele ini saya saring dari berbagai macam sumber termasuk rekan di group dan khususnya dari rekan di empang yang secara langsung saya saksikan keampuhannya.

Kumpulan umpan olahan ini akan saya perbaharui terus dan harapannya ada masukan lagi dari rekan-rekan pembaca yang tentunya harus diberikan catatan prestasi dari penggunaan umpan dimaksud.

A. CACING

Cacing Lur, Cacing Tanah, Cacing Sutera dan Cacing Laut adalah umpan yang paling populer di dunia Galatama Lele dan biasanya ditambahkan attractant:
1. Telor bebek .
2. Minuman suplemen seperti kuku bima, xtra joss, adem sari dll.
3. Madu atau madu rasa.

Sebelum diberikan attractant cacing sebelumnya dibersihkan dari tanah dan khusus untuk penambahan minuman suplemen ditambahkan sedikit air dan ditaruh dalam wadah plastik.

Pemberian attractant adalah sesaat sebelum digunakan dan untuk mendapatkan hasil yang maksimal terkadang pemancing akan memberikan tambahan attractant lagi diparuh waktu lomba.

B. ULET HONGKONG ATAU JERMAN

Pakan burung ini juga cukup efektif digunakan untuk menggaet si kumis, adapun attractant yang sering digunakan adalah sebagai berikut:
1. Cuka + Telor Bebek + Royco Sapi diaduk jadi satu.
2.  Minuman berasa masam seperti Yoghurt atau Yakult dg rasa macam-macam.

Pemberian attractant hanya secukupnya kemudian diaduk merata minimal 3 jam sebelum digunakan.

C. ANAK IKAN MAS

Selain digunakan hidup atau dipencet, anak ikan mas bisa diolah dengan cara sebagai berikut:
1. Dioseng sebentar saja dengan minyak bekas.
2. Dibakar sebentar dengan korek gas atau media lainnya.
3. Dioseng kemudian diblender dan dikeraskan dengan pelet.

D. IKAN MAS

Selain di seset ikan mas bisa juga diolah dengan cara sebagai berikut:
1. Digoreng setengah matang dengan minyak bekas atau mentega.
2. Dikukus setengah matang atau dengan cara menyiramkannya dg air panas.

Ikan mas yang dikukus biasanya dilumuri dengan royco sapi dan wijsman atau dengan cara dilumuri dengan essen Tengiri plus Choya dengan perbandingan 1:2.

E. BELUT

Belut merupakan salah satu umpan populer yang diolah dengan cara berikut:
1. Dibakar setengah matang atau sampai minyaknya keluar.
2. Direbus/dikukus dengan menambahkan 1 atau 2 lembar daun sereh plus daun pandan.

Untuk belut jangan dibuang darahnya, biarkan mati dengan kondisi tidak dipotong atau diolah dalam kondisi masih hidup. Upayakan untuk mendapatkan belut yang tengah bertelor, karena telor dari belut ini jauh lebih dahsyat dibandingkan dagingnya.

Umpan ini lebih efektif untuk ikan baru atau empang yang masih sering ditambahkan ikan baru.


"Untuk resep umpan olahan yang lainnya akan saya tulis secara bertahap jadi pastikan para Galatama Lele mania untuk terus mampir ke blog ini....!!!!"

 
Salam gentak

Di Empang Banyak Orang Pintar

Setelah absen mancing selama lebih kurang setahun setengah karena kepindahan dari Sidoarjo ke Jakarta maka sekitar awal Oktober 2011 saya memulai karir mancing kembali. Secara tidak sengaja saya melewati perumahan Pertamina Pondok Ranji dan melihat ada empang ikan mas (bang Dalih) dan empang lele(Tulang). Pertama kali saya mancing di empangnya Bang Dalih tapi segera beralih ke empangnya Tulang mengingat semasa di Surabaya dan Sidoarjo saya hanya beberapa kali saja nyobain mancing lele dan hal ini mengusik rasa penasaran saya.

Awal mulanya saya tidak langsung ikut Galatama hanya sekedar mancing harian sambil  berupaya untuk mengenal karakter seluruh umpan lele. Dari satu umpan sayapun berganti dengan umpan lainnya, jarang sekali saya mengulang menggunakan umpan yang sudah masuk kategori sukses. Dari hari ke hari saya selalu memakai umpan berbeda baik yang hidup maupun yang olahan dengan resiko terkadang seharian saya tidak menarik satu ekor ikanpun. Saya tidak perduli yang penting bisa mengenal karakter umpan dengan baik. Setelah selesai bereksperimen di empangnya Tulang sayapun bereksperimen di empang lainnya, tetap dengan tujuan untuk mengenal karakter umpan dan sekali lagi tidak perduli dengan hasil pancingan.

Setelah bereksperimen 1 bulan lebih di empang harian sayapun mulai menjajal ke empang Galatama. Sama halnya dengan di empang harian, tujuan saya mancing bukan untuk ngamplop tapi untuk mengenal karakter umpan. Dari hari ke hari saya berganti umpan dengan resiko yang sama dengan di empang harian yaitu tidak narik ikan sama sekali alias boncos. Entah sudah berapa ratus macam umpan yang saya uji cobakan dan entah sudah berapa ratus kali pula saya hanya bisa melihat teman-teman pada ngamplop, tapi saya tetap tidak berduli, karena tujuan saya memang untuk bereksperimen.

Ketidak perdulian saya atau bisa dikatakan oleh orang lain sebagai “kebodohan” ternyata mendapatkan sambutan yang luar biasa dari para pemancing. Begitu banyak yang mengajarkan cara mancing kepada saya, dan konyolnya lagi orang-orang yang baru 1 atau 2 bulan belajar mancing juga mengajarkan saya dengan begitu percaya dirinya. Walaupun capek mendengarkan mereka, semua informasi saya terima dengan baik dan mengiyakan penjelasan mereka dengan penuh antusiasme. Saya menyaring dengan baik semua informasi dari mereka dan hanya informasi yang benar-benar masuk diakal yang tetap saya simpan dalam memori saya.

Ada satu kejadian lucu dan sangat berkesan ketika saya mancing di Rawapapan, disaat itu  saya mendapatkan hadiah Total dan Induk dihari yang sama. Seorang pemancing yang tepat berada disebelah kanan saya terkagum-kagum melihat hasil pancingan saya dan sesekali dia mengucap kata “luar biasa bapak ini” atau “bapak memang jago mancing”. Saya hanya tertawa saja dan menjelaskan kepada dia bahwa “tidak ada yang pintar dalam dunia mancing, nomor 1 adalah umpan, nomor 2 adalah nasib dan nomor 3 baru tehnik mancing”. Tanpa terasa hampir 2 jam tetangga saya tersebut belum menarik seekor ikanpun, dan saat merasa posisi sudah aman sayapun menawarkan umpan saya untuk dipakai oleh dia. Hanya dalam 10 menit menjelang akhir lomba si bapak berhasil menarik 2 ekor ikan dan batal boncos, sungguh luar biasa. Puas dengan hasil pancingannya dimenit-menit terakhir maka dengan hati senang  si bapakpun berkata kepada saya “Umpan bapak memang luar biasa…!!!”. Saya benar-benar tertawa geli melihat tingkah si bapak, sebelumnya dia mengatakan saya yang luar biasa, setelah nyobain umpan gantian umpan saya yang dikatakan luar biasa….!!! Apapun yang terjadi dihari itu saya tidak perduli, yang penting saya puas dengan hasil eksperimen saya.

Dunia permancingan memang suatu kegiatan yang sangat menyenangkan, banyak orang pintar disana dan banyak pula hal-hal mengejutkan yang akan kita temui….!!!

Salam Gentak…!!!

*)Kejadian menggelikan yang saya alami adalah di empang Rawpapan sekitar bulan Juni 2012 dan umpan yang saya gunakan pada saat itu adalah kleper dg attracttant khusus binatang seperti yg saya ulas di: 
http://sonnyboedihardjo.blogspot.com/2012/10/tips-dan-trik-untuk-menang-di-galatama.html

Tips dan Trik untuk menang di Galatama Lele

"SUKSES BISA TERJADI BILAMANA PERSIAPAN BERTEMU DENGAN KESEMPATAN"

Tulisan saya kali ini bukan murni berdasarkan pengalaman saya semata melainkan juga ditambah dengan pengamatan dan informasi yang saya peroleh dari para Jawara Galatama Lele antara lain Cendol, Rossi Siray(Morind), Andri Copl, dan Maulana(BM). Mereka berempat adalah pemancing yang sangat luar biasa dikarenakan seringnya memperoleh Amplop baik Induk maupun Prestasi pada lomba yang diselenggarakan di seluruh empang sekitar Ciputat dan Bintaro.  

Selain dari rekan-rekan yang telah saya sebutkan diatas saya juga banyak mendapatkan masukan atau lebih tepatnya curi-curi ilmu dari master wild fishing Nda Poenya melalui ulasannnya di Fishyforum dan Kaskus yang sangat luar biasa.

A. UMPAN

Ikan Lele adalah ikan yang paling cepat bosan dengan satu jenis umpan terutama yang dipakai secara massal atau banyak yang menggunakannya. Agar Anda bisa memenangkan lomba secara berturut-turut maka ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan:
  1. Gunakan umpan yang tengah disukai oleh ikan, jika umpan hidup yang lagi main pakailahumpan hidup, jika umpan non hidup/olahan yang tengah disukai pakailah umpan ini.
  2. Bilamana Anda menggunakan umpan hidup maka berikanlah attractant yang bilamana memungkinkan sulit untuk diketahui oleh kompetitor Anda. Buatlah attractan yang terdiri dari berbagai macam bahan, sebagai contoh kalau Anda hanya mencampur cacing Anda dengan Kuku Bima maka kompetitor Anda dengan gampang mencontohnya dan untuk selanjutnya umpan Anda akan menjadi umpan massal yang pada akhirnya akan membuat ikan cepat bosan. Berikut adalah salah satu contoh attractant yang pernah saya uji cobakan dengan hasil yang memuaskan:
  3. Bahan-bahan:
    - 1 Botol cuka besar (harga Rp. 3.000,-).
    - 4 Sangobion kapsul.
    - 2cm Halco Fresh Water.
    - 1 SDM Pasta Strawberry.
    - 1 SDM micin/vetsin.

    Cara membuat:
    - Tuangkan ½ botol cuka dan simpan diwadah lain.
    - Masukkan semua bahan kedalam botol cuka yang tinggal terisi setengah bagian.
    - Tambahhkan air putih sampai mencapai ¾ isi botol.
    - Kocok hingga semua bahan tercampur rata.

    Cara pakai:
    - Tuangkan attractant kedalam umpan secukupnya saja kemudian aduk rata ½ jam sebelum digunakan.
    - Umpan akan berubah warna dan menyusut besarnya sehingga gunakan sebanyak mungkin untuk menutupi mata kail.

  4. Bilamana Anda menggunakan umpan olahan maka buanglah umpan dilemparan awal sebanyak mungkin pada spot yang Anda perkirakan banyak ikannya.
  5. Jangan terlalu sering ganti umpan, gunakan maksimum 3 Umpan andalan Anda dikarenakan ikan lele memiliki siklus selera makan yang cepat berubah sehingga bilamana hari ini umpan andalan Anda tidak jalan maka bukan tidak mungkin umpan tersebut akan jalan kembali keesokan harinya.
  6. Penggunaan umpan olahan yang tepat dan tidak diketahui resepnya oleh para kompetitor secara prinsip memiliki peluang yang sangat besar untuk memenangkan lomba secara berturut-turut, persoalannya adalah Anda harus menebar umpan ini terlebih dahulu sebelum mendapatkan hasil yang maksimal. Jangan pernah memutuskan bahwa umpan Anda tidak jalan sebelum mencobanya selama 10 hari berturut-turut di empang yang sama.

B. AURA POSITIF

Untuk menjadi juara tidak hanya bergantung pada umpan saja, Aura yang positif juga berperan penting dalam hal ini. Jika Aura Anda negatif sudah bisa dipastikan bahwa Anda akan dikecewakan dengan hasil lomba yang diikuti. Dengan membawa aura yang poistif maka Insya Allah hasil lomba tidak akan mengecewakan walalaupun Anda mungkin tidak menjadi juara di hari itu. Berikut adalah tips agar Aura Anda tetap positif ketika diempang:
  1. Lupakan semua persoalan yang tengah membelenggu Anda dan fokus pada tujuan mancing. Jika Anda mancing hanya untuk melepaskan beban maka jangan pernah berharap untuk menjadi juara.
  2. Jangan pernah merasa Anda orang baru karena hal ini akan langsung melemahkan Aura positif Anda.
  3. Percayalah dengan umpan yang dibawa, jangan terpengaruh dengan tetangga kiri kanan yang pada narikin ikan. Perlu dicatat bahwa umpan yang neter biasanya hanya mendapatkan juara PRESTASI sedangkan umpan yang tidak neter biasanya akan dimakan oleh INDUK. (Mengapa bisa terjadi demikian? Hal ini disebabkan ikan induk memiliki bobot yang berat sehingga pergerakannya menjadi kurang lincah dan oleh karenanya sering kalah berebut dengan ikan yang bobotnya lebih ringan.).
Dengan menghindari semua hal yang bisa melemahkan Aura positif Anda maka Insya Allah dewi fortuna akan menghampiri Anda.

C. TEHNIK DAN KELENGKAPAN

Begitu banyak teori yang digunakan oleh jawara mancing dan masing-masing memiliki alasan tersendiri yang masuk akal, saya tidak mau berpolemik dengan hal ini dikarenakan di lapangan saya sering melihat hal-hal yang menakjubkan dan tentunya melampaui teori mancing yang umum antara lain yang dilakukan oleh seorang teman saya si Ali alias Kadal Lestari yang cukup sering menjadi juara PRESTASI maupun INDUK hanya bermodalkan arsenal berupa joran dengan reel manual yang terbuat dari bambu dan terkadang menggunakan botol air mineral sebagai media menggulung kenur. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan:
  1. Apapun peralatan Anda pilihlah kenur dengan ukuran yang memadai. Saran saya gunakanlah ukuran 0.35 untuk mengantisipasi kejadian yang tidak terduga.
  2. Jangan menyetel drag terlalu kencang atau terlalu longgar, jika pada saat menarik ikan terlalu melawan maka segera kendurkan dragnya sebaliknya jika ikan nurut saja dan tidak lari kesana-sini namun drag berderit terus maka kencangkanlah sedikit untuk mempercepat tarikan
  3. Kenalilah spot makan ikan pada setiap empang dimana Anda sering ikut berpasrtisipasi.
Untuk melengkapi informasi yang telah saya tulis disini sebaiknya Anda juga membaca ulasan saya di
http://sonnyboedihardjo.blogspot.com/2012/10/umpan-dan-tehnik-mancing-lele-para.html

Semoga bisa bermanfaat buat rekan-rekan semua….!!!!

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Best Web Hosting